Luthfi Rakha Shiddik

1101144243

TT 39 GAB1

RISC (Reduced Instruction Set Computing)

RISC merupakan bagian dari bagian dari mikroprosessor, berbentuk kecil dan berfungsi untuk mengatur istruksi dalam komunikasi diantara arsitektur yang lainnya. Arsitektur ini digunakan pada  komputer  dengan  kinerja  tinggi, seperti  komputer  vektor. Komputer vektor adalah salah satu komputer paralel yang menggunakan instruksi (single instruksi).

main-page2_07

Keterangan

Bentuk dari RISC

RISC mempunyai karakteristik :

  1. One cycle execution time adalah satu putaran eksekusi. Prosessor RISC mempunyai CPI (clock per instruction) atau waktu per instruksi untuk setiap putaran. Hal ini dimaksud untuk mengoptimalkan setiap instruksi pada CPU.
  2. Pipelining adalah sebuah teknik yang memungkinkan dapat melakukan eksekusi secara simultan.Sehingga proses instruksi lebih efisien.
  3. Large number of registers adalah Jumlah register yang sangat banyak. RISC didesain bertujuan untuk dapat menampung jumlah register yang sangat banyak untuk mengantisipasi agar tidak terjadi interaksi yang berlebih (menghindari traffic yang padat) dengan memory.

Ciri-Ciri Prosessor RISC :

  1. Prosessor RISC mengeksekusi instruksi pada setiap siklus detak dari memory.
  2. Instruksi pada  prosesor  RISC  memiliki  format  tetap,  sehingga  rangkaian pengontrol  instruksi  menjadi  lebih  sederhana. Jadi  dapat menghemat penggunaan alat lainnya yang mencakup proses dalam instruksi.
  3. Instruksi yang berhubungan dengan memori hanya instruksi isi (load) dan instruksi simpan  (store),  dan  instruksi  lain  dilakukan  dalam  register internal prosesor.
  4. Prosesor RISC  memerlukan  waktu  kompilasi  yang  lebih  lama  daripada prosesor CISC.

Konsep arsitektur RISC banyak menerapkan proses eksekusi pipeline. Meskipun jumlah perintah tunggal yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan yang diberikan mungkin lebih besar, eksekusi secara pipeline memerlukan waktu yang lebih singkat daripada  waktu  untuk  melakukan  pekerjaan  yang  sama  dengan  menggunakan perintah yang lebih rumit. dan sulit

 

CISC (Complex Instruction-Set Computer)

CISC  bisa diartikan menjadi  kumpulan  instruksi komputasi kompleks. CISC adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap instruksi  akan  menjalankan beberapa  operasi  tingkat  rendah,  seperti  pengambilan dari  memory  dan penyimpanan  ke  dalam  memory,  semuanya sekaligus  hanya  di  dalam  sebuah  instruksi.  Karakteristik  CISC  dapat  dikatakan bertolak-belakang dengan RISC.

Konsep CISC menjadikan mesin mudah untuk diprogram dalam bahasa rakitan, tetapi  konsep  ini  menyulitkan  dalam  penyusunan  kompiler (menggabungkan keseluruhan bahasa program, mengumpulkannya dan kemudian menyusunnya kembali)  bahasa  pemrograman tingkat tinggi dan banyak terdapat perintah bahasa mesin.

Ciri-ciri Prosesor CISC] 

  1. Jumlah instruksi yang banyak dan instruksi yang lebih kompleks.
  2. CISC akan menghasilkan program yang lebih kecil dan lebih cepat.
  3. Ukuran program-program  yang  dihasilkan  akan  menjadi  relatif  lebih  kecil,  dan penggunaan memory akan semakin berkurang.

Contoh-contoh  prosesor  CISC  adalah  System/360,  VAX,  PDP-11,  varian Motorola 68000 , dan CPU AMD dan Intel x86.

Jenis Instruksi dari CISC

  1. Lebih menekankan pada perangkat keras.
  2. Memiliki instruksi kompleks. Load / Store atau Memori ke Memori bekerjasama.
  3. Memiliki ukuran kode yang kecil dan kecepatan yang rendah.

 

Internet Service Provider (ISP)

Penyedia layanan pada koneksi internet dengan lainnya yang saling berhubungan. ISP ini memiliki infrastruktur sebagai sarana telekomunikasi yang terkoneksi pada internet. ISP akan membagi kapasitas koneksi pada internet yang dimilikinya untuk para pelanggannya yang membutuhkan koneksi internet. Biasanya sistem langganan telah ditetapkan dahulu ketentuannya. Sistem langganan ini pembayarnnya tiap bulan. Ada juga provider telekomunikasi lainnya yang menerapkan sistem langganan dengan menggunakan sistem yang berbasis quota atau pulsa.

Beberapa contoh penyedia quota atau pulsa (provider) internet dengan menggunakan media handphone (SIM Card, Modem) :

  1. Simpati
  2. Indosat ooredoo
  3. Smartfren
  4. Axis
  5. XLAksiata
  6. dll

Beberapa contoh penyedia quota atau pulsa (provider) internet dengan menggunakan media kabel tembaga, fiber optic (Komputer)  :

  1. IndiHome
  2. First Media
  3. Biznet
  4. dll

Keterangan diatas merupakan bagian dari ISP (si penyedia ke pelanggan)

Sebelum memilih berlangganan dengan ISP tertentu, beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu :

1. Kecepatan transfer
Harus mengetahui  berapa kecepatan untuk transfer data yang maksimal pada masing-masing provider. Setiap ISP berbeda. Semakin cepat transfer data pada sebuah ISP, maka dapat dikatakan provider tersebut semakin bagus.

2. Jenis modem
Pilihlah  yang mampu menawarkan modem digital yang menggunakan kabel dan modem yang telah support teknologi berbasis 3G/4G untuk sambungan internet yang menggunakan wireless. Karena seiringnya berkembangnya zaman masyarakat sudah dimanjakan oleh layanan 4G(Up to 100 Mbps).

3. Fitur tambahan
Harus teliti memilih fitur yang ditawarkan. Semakin banyak menu atau fitur yang ditawarkan menunjukkan ISP tersebut semakin handal. Biasanya diawali dengan bonus quota.

Sekian Rangkuman untuk RISC, CISC, dan ISP